Falsafah Jiwa "GARPUTALA"

Falsafah Jiwa "GARPUTALA"
Sepiring Senasi, Sedarah Sedaging, Senasib Sepenangungan Dalam Satu Kesatuan

Selasa, 26 Oktober 2010

Munajat Hamba

malam kelam menyelam pada embun
saat jemari tak henti bertasbih
diantara putih kasih cinta-Nya..

kulantunkan setitik munajat
pada penghambaan diri yang kelu...

detik rindu memaksaku bergumam
pada penghamparan malam-malam-Nya..

Robb..
aku rindu aroma syurgamu...


Baltimore Sandiego
Medan, 26 Oktober 2010

3 komentar:

  1. kelamnya malam diantara embun pagi
    mengusik jemari melukis kisah pada fajar

    lantas kerinduan beraroma angka '13' di bulan ramadhan menyejarah pemuda lapar ilmu

    jangan katakan tidak mau bergumam,
    tapi menjerit dan bersorak merindu dan melangkah di alam yang kian memberi kehidupan.

    i...t...u...
    b...e...r...k...a...h...N...Y...A...

    BalasHapus
  2. "fabi ayyi ala irobbikuma tukadziban"
    maka nikmat tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan...


    mantab..
    :)

    BalasHapus
  3. nyadar gak sih, ternyata orang2nya pada hitam-hitam semua... wkwkwkwkw

    BalasHapus

GEMBLING

GEMBLING
Jalan Menuju Impian Yang Akan Diwujudkan